Beberapa waktu lalu saya berdebat
dengan sesorang mengenai alur “pertemanan”
. Dia mengajukan pertanyaan . “ apakah yang
namanya berteman harus sudah mengenal?”
Kemajuan dunia teknologi semakin
melebarkan definisi teman. Teman yang biasa kita pahami definisinya adalah
seorang yang kita kenal, memiliki hubungan dengan kita dalam suatu wadah
misalkan organisasi, sekolah, kuliah, sepengajian. Namun , dengan kecanggihan
teknologi saat ini definisi teman menurut sebagian orang tidak hanya hubungan timbal balik dalam dunia
nyata . Munculnya situs sosial network di internet menempatkan situs tersebut
sebagai wadah pertemanan untuk orang yang belum pernah kenal sebelumnya.
- Fenomena tersebut menimbulkan pergeseran makna teman bagi beberapa orang. namun menurut saya, Definisi teman tetaplah sesorang yang kita kenal atau memiliki pertalian satu sama lain dari sisi psikologis, sisi organisasi , dan sisi formal . Pertalian ini yang menyebabkan penggolongan teman Sekedar teman :
Sekedar teman
ini hanya mengenal satu sama lain karena hanya dihubungkan oleh suatu wadah
namun tidak memiliki pertalian yang begitu erat. Banyak diantara kita yang
memiliki teman dalam kategori ini. Misalkan teman satu angkatan kita di Sekolah
yang kita kenal satu sama lain namun tidak begitu dekat, bahkan bisa jadi kita
tidak pernah saling berkomunikasi.
- 2. Teman Dekat (Sahabat) :
Teman Dekat atau sahabat
ini muncul karena ada pertalian yang erat dan hubungan timbal balik yang
erat.
Sosial network menjadikan media
ajang pertemanan untuk sebagian orang. Teman yang menurut definisi Sosial network
adalah jika kita meminta pertemanan dan disisi lain Orang lain menerima
permintaan kita. Namun apakah itu cukup untuk bisa kita masukkan syarat
pertemanan?? Saya rasa belum. Harus ada proses saling kenal dari kedua belah
pihak , Proses saling kenal ini harus
dilanjutkan dengan komunikasi timbal balik . Proses inilah yang nantinya
menghasilkan pertalian dari sisi psikologi.
Kembali pada pertanyaan orang
tersebut . Apakah yang namanya berteman harus sudah saling mengenal ? Menurut
saya bisa iya bisa tidak.
Iya >> Dalam dunia maya,,
untuk menjadi teman syaratnya adalah perkenalan satu sama lain. Kenapa satu
sama lain? Karena hal inilah gerbang terbukanya pertalian secara psikologi.
pertalian secara psikologi akan muncul dengan diawali perkenalan satu sama lain
dan dilanjutkannya komunikasi satu sama lain
Tidak >> Dalam dunia nyata,
tidak harus saling kenal dulu, asalkan syaratnya hubungan ini telah
dipertalikan oleh suatu wadah misalnya organisasi, pekerjaan, pendidikan
(sekolah) . Wadah inilah yang nantinya mengakibatkan sesorang saling mengenal
dan berkomunikasi satu sama lain. Apabila dalam dunia nyata ini 2 orang tidak
saling dihubungkan oleh suatu wadah, maka syarat menjadi teman adalah
perkenalan .
0 comments:
Post a Comment