Sir Alex F Mengkritik Gaya Lari Hendorsen

Tuesday, April 22, 2014
Bukan berita baru sebenernya, tapi akunya yang baru tau*kudeeeet banget. Well ,, seenak enaknya aja nih si oppa SAF ngatain Hendo. Hendo ini mengalihkan mataku dari Gerrard. Anak ganteng itu berkembang pesat dari hari ke hari. Anak itu juga makin gagah dan ganteng *Salah fokus. So rasanya panas aja tau SAF ngomentari Hendo.  Sir Alex Ferguson mengungkapkan lewat otobiografinya bahwa ia batal mendatangkan Henderson karena menurutnya gaya lari sang gelandang akan jadi masalah di masa depan.

Alhamdulillah Hendo tidak terpancing dengan kata2 SAF. Semoga saja tidak. Hendo justru bisa menjawab dengan sangat dewasa saat di wawancari oleh Liverpool Echo mengenai komentar SAF tersebut.

 "Apa yang tertulis di buku itu tak pernah mengganggu saya," ujarnya pada Liverpool Echo. "Jujur saja, saya melihat hal itu sebagai pujian. Faktanya, Alex Ferguson melirik saya dan pada satu titik saya pasti telah melakukan hal yang hebat."

"Saya tak pernah merasa ada ketertarikan dari United. Saya tetap senang sebagaimana segalanya berjalan. Saya menikmati sepakbola saya dan berkembang sebagai sebuah tim," tambah Henderson.

"Saya tak pernah merasa ada yang perlu dibenahi, kecuali berkaitan dengan Liverpool FC dan dalam konteks perkembangan saya sebagai seorang pemain," tandas sang gelandang.

Manchester United sendiri pernah dikait-kaitkan dengan Jordan Henderson pada tahun 2005. Kala itu United gagal mendatangkan Steven Gerrard yang memutuskan bertahan di Anfield, dan disebut-sebut ingin merekrut Henderson tapi entah kenapa tak terealisasi. Henderson justru pindah ke Liverpool pada tahun 2011

Brendan Rogers sang manager Liverpool saat ini pun ikut menanggapi pernyataan SAF.  Rodgers mengungkapkan, pernyataan Fergie bahwa gaya berlari Henderson bakal menimbulkan masalah bagi sang pemain suatu hari nanti adalah komentar yang tidak pantas.

"Ini semua tentang opini. Aku tidak hendak mempromosikan bukunya di sini, ia sudah mencapat cukup banyak liputan beberapa hari ini. Namun, satu hal yang ingin aku tambahkan, aku kecewa terhadap komentarnya untuk Jordan Henderson," ujar Rodgers seperti dikutip Liverpool Echo.

"Sir Alex adalah orang yang bekerja dengan dan senang membina pemain muda, jadi pernyataannya terkait Jordan Henderson sungguh tidak pantas. Setelah bekerja sama dengannya lebih dari semusim, Anda tak akan mendapatkan pemain yang lebih jujur darinya," tambah Rodgers lagi.

Rodgers mengatakan, Henderson yang baru berusia 23 tahun tentu masih butuh waktu untuk terus berkembang. Si pemain sendiri sudah menunjukkan dirinya terus berkembang dari waktu ke waktu. Penampilan apiknya di Sunderland bisa ia keluarkan di Liverpool, namun semua itu butuh proses.

Pujian juga dilemparkan Rodgers pada Dalglish yang merekrut Henderson kala masih melatih Liverpool. Perekrutan tersebut disebutnya sebagai hal luar biasa.

"Ada referensi terkait gaya berlari dan gaya berjalan Henderson, tapi setiap pemain berbeda. Setiap orang sudah melalui tes medis, ada kelebihan dan ada kekurangan, dan setelah menjalani latihan sepanjang karirnya elemen-elemen fisik dan kualitas tekniknya akan meningkat," kata Rodgers lagi.

"Aku yakin, di baris mana pun Sir Alex menyerang Jordan ia akan menyesalinya karena aku pikir hal itu tidak tepat, terutama jika perkataan itu keluar dari seseorang yang tahu bahwa setiap kata bagi pemain muda adalah penting," pungkasnya.

Saya juga kecewa dengan pernyataan SAF. Seharusnya lebih ati2 dunk kalo berkomentar. Jangan asal komentar aja. Selalu ada etika kalau ingin mengomentari sesuatu. Apalagi beliau adalah mantan manager yang sudah banyak mengantarkan MU Juara.


Sumber : Goal.com dan iniliverpool.com

Nobar Liverpool vs Manchester City yang Mengharu Biru

Monday, April 14, 2014

Ngeblog Edisi Curhat , Edisi Nyampah

Mumpung masih anget dan kerjaan kantor lagi sepii, aku pengen cerita dan nyampah soal nobar semalem.  Nobar semalem itu nobar yang penuh perjuangan dan dramatis *lebai banget ya*  dan ternyata permainan The Reds semalem juga penuh perjuangan dan dramatis alhasil sensasi nobarnyapun beda dari nobar biasanya. Unik , random , mendebarkan, dan menyenangkan. Momen ini adalah lanjutan dari tulisan Momen monen saat nobar

Semalem itu nobar pertama setelah nobar terakhir q pas lawan arsenal . Udah beberapa kali absen nobar. Absen  sekitaran 1 bulan mungkin. Sejak nobar yang tadinya di matraman jadi pindah ke tebet belum pernah nobar lagi. Kebetulan jamnya di atas jam 8. Bahkan saat Liverpool VS MU aku juga absen nobar. Sebenernya sama jauhnya sih dari kosan cuma sekarang sedikit membatasi diri aja dari kelayaban malem diatas jam 8, hehehehe J.  

Sore jam 16.00 WIB udah siap-siap buat berangkat nobar , tapi ya cm siap-siap aja sih berangkatnya tetep aja jam setengah 6. Niatnya mau nyalon dulu di Moz5 Tebet dulu sebelum nobar tapi berhubung berangkatnya telat jadinya ke Mos5 Cuma beli produk ajaaa Hahahaha, mumpung tempat nobarnya di tebet deket Moz5. Berangkat nobar kemaren beda dari biasanya karena berangkatnya naik Commuter Line. Rahasia umum sih,, sebelumnya belum pernah naik KRL hihihi payah banget yaah, udah hampir 2 tahun di Jakarta masak baru belum pernah naik KRL. So dengan harap-harap cemas berangkat naek KRL sendirian.  Tadinya sih mau nyobain KRL bareng temen, tapi adaaa aja halangan. So dengan tekad bulat memberanikan diri naek KRL sendirian ke Tebet, mumpung ada kesempatan pikirku. Ternyata enak ya naik KRL *asal ga desek-desekan, ga perlu bermacet-macet ria selama di perjalanan.

Nyampe tebet jam 17.50 WIB udah mau masuk waktu Magrib , so mesti cepet2 ke Moz5 atau ketempat temen buat ngejar solat magrib. Kebetulan punya temen tinggal di deket Moz5. Sempet kesel juga ama Bapak Ojek , katanya tau Moz5 tapi ternyara ga tau,,, dueeng untuk eke jago kalo nyari alamat gitu J, harusnya bayar separo harga aja ya. Ternyata Moz5 udah tutup separo. Nekat aja sih masuk, dan ternyata masih bisa untuk pembelian produk tapi ga bisa transaksi menggunakan Debit. Berhubung duit cash mepet mesti keluar dulu ke ATM Mandiri terdekat. Tak lama setelah transaksi di Moz5 ada ibu-ibu cakep nan tinggi yang masuk dan bilang “Jangan ditutup dulu ya” dengan sapaan yang aku pikir akrab ke pegawai Moz5. Aku ngrasa ga asing dengan sosok beliau.. dan akhirnya sadar kalo itu adalah pemain sinetron Para Pencari Tuhan sebagai ibu Azzam tapi masih ga inget nama beliau itu sapa J :D :D :D . Baru ngeh namanya pas pegawai Moz5 nya nyapa balik sambil bilang “Eh.. mbak Henidar sama siapa?” lalu di jawab “Bareng ama cici tegal niieh” dengan dibarengi Cici tegal masuk sambil buru-buru. Begitu tau beliau bersama cici tegal, aku dan mbak disampingku meminta tolong ke pegawai Moz5 yang tadi disapa untuk minta disampein keinginan buat ke beliau untuk Foto J J J .

Karena mereka buru-buru , akunya pun juga belum solat so sesi poto-potonya ga pake lama. Thanks banget buat Cici Tegal dan Henidar Amroe. Mereka ramah dan mau melayani keinginan kami buat foto bareng  J J J padahal dalam kondisi buru-buru. Ternyata ada hikmahnya mesti Ke ATM dulu. Coba kalo transaksi Debit pasti ga bakal ketemu mereka. *Norak ga sieh gueeh. Lumayan laaah bisa ketemu di Moz5 ama mereka. Soalnya kalo ketemu artis di Mall atau tempat belanja gitu suka males aja minta foto2 , *Malu sih sebenernya. Kalo di Moz5 kan tempatnya tertutup gitu jadi ga keliatan norak. J J J

Ada beberapa temen yang ternyata juga nyamperin temenku itu(Murni). Di tempat murni ada Teteh rini beserta anak-anaknya yang lucu itu dan Ummi, lumayan rame. Kami baru jalan ke tempat nobar sekitaran jam 19.30 dengan jalan kaki rame-rame. Begitu nyampe tempat nobar (IndomaretPoint) ternyata Point sudah penuh orang. Untuk naek tangga aja antrinya panjaaang dan katanya arena nobarnya sudah penuh. Aku, ummi dan murni berdiskusi untuk pindah tempat nobar karena ketemu temen yang pindah tempat nobar. Kami berdiskusi ketempat nobar paling dekat dengan perempatan tebat raya tersebut. Akhirnya setelah say hello dengan temen yang masih berada diluar point kami segera bertolak ke Visi Resto , tempat nobar Bigreds. Tanpa pikir panjang kami menyetop White horse yang jalan ke arah kami karena takut ketinggalan match. Dengan pedenya kami naik white horse padahal visi resto letaknya tidak jauh dari indomaret point. Untung bapak Taxinya baik, ga pake marah-marah. Bapaknya sempet heran dengan kami cewek-cewek penggila bola yang ngejar-ngejar waktu buat ga ketinggalan match. Hahahaha sumpah gokil kalo inget kejadian semalem.

Begitu nyampe Visi resto kami bertiga melongo dan kebingungan karena tempatnya sepiiii banget, tidak ada tanda-tanda kalo ada nobar disana. Sempet ragu juga, itu beneran visi resto yang biasanya buat nobar apa bukan. Takut kami kesasar dan ketinggalan match karena sebelumnya kami ga pernah ikut nobar bareng Bigreds Jakarta. Setelah kami bertanya dengan beberapa orang yang kebetulan didepan Visi resto akhirnya kami tau kalo untuk match semalem diadakan di Rollingstone kemang dan kami ga salah mengenai visi resto yang jadi tempat biasa nobar Bigreds. Kami bertiga kebingungan mesti bagaimana.... Rollingstone aja ga tau dimana tempatnya. Sempet ada diskusi untuk nobar ke sarongge atau balik ke tebet saja. Saat kami sudah hoples dan bingung mau kemana tiba-tiba ada mas-mas mendatangi kami dan menawarkan untuk berangkat bareng ke rolling stone naek taxi dengan biaya patungan. Sempet ada perbedaan di antara kami bertiga karena match sudah jalan sedang kami harus menempuh waktu kurang lebih 15 menit (kata masnya) untuk sampai di rolling stone cafe. Akhirnya kami putuskan untuk nobar bareng mas nya di Rolling stone.

Perjalanan kami pun tidak mulus semulus mukanya SNSD,  kami terkena macet di jalan L L T_T . Alhasil kami ketinggalan match hampir setengah jam dan kami hanya tau kalo dalam perjalanan tersebut Liverpool sudah unggul 2-0 . Seneng campur sedih. Seneng lah udah unggul duluan. Sedihnya ya ga liat proses golnya dan gak bisa ikut bersorak-sorak girang. 

Perjuangan kami untuk nobar ternyata tidak cukup sampai disitu saja sodara-sodara. Rolling stone udah full begitu kami sampai disana. Parahnya kami ga boleh masuk karena sudah penuh. L L L T_T T_T T_T . Kami nekat saja buat bilang ke penjaga tiketnya untuk diperbolehkan masuk. Kami mencoba merayu mas dan mbak penjaga tiket. Bukan merayu sih, memelas lebih tepatnya. Kami mencoba mengetuk pintu nurani penjaga tiketnya *Lebai banget, wkwkwk. Setelah beberapa menit kami mencoba memelas akhirnya dibolehkan masuk. Begitu gate nya dibuka kami mlipir-mlipir. Mencoba menerobos massa yang kebanyakan cowok. Alhamdulillah kami dicarikan jalan oleh beberapa orang untuk mlipir dengan naik turun panggung sebelah kiri menuju arena utama nobar dengan layar besar J. Thanks to mbak dan mas yang membantu kami semalem mencarikan jalan. Ga tau itu panitia atau bukan, pokoe matur suwun sanget J.  Sudah bisa di bayangkan kami tidak mendapatkan tempat di arena utama nobar. Dengan terpaksa nobarnya di belakang layar besar itu.

Tak berapa lama kemudian babak pertama selesai dan saat break kami bertiga langsung berusaha mencari tempat di arena utama. Biasanyak kalo break kan formasinya berubah heheheh. Memanfaatkan situasi ajasih. Maaf ya buat yang tempatnya aku tempatin *piiiis man :D :D . Nah saat break time itu ada kuis hiburan. Aku disuruh maju. Mungkin karena aku didepan dan pake kaos putih diantara lautan merah. 2 Cewek maju kedepan dan 1 cewek lagi dipersilahkan maju kedepan. Ummi dengan berani angkat tangan buat maju kedepan. Kami ditanya pertanyaan, “Berapa kali Liverpool menjuarai Liga inggris?” pengennya sih jawab 19 ama tahun ini. Insya Allah amiiiin .  Lumayaaan kami dapetin Merchandise J.




Laga babak kedua berjalan, Alhamdulillah kami udah dapet tempat duduk. Walaupun jaraknya dekeeeet banget ama layar dan kami harus nonton dengan menengadah, rasanya udah sangat bersyukur sekali. Menikmati haru biru pertandingan dengan kopites lainnya disana. Babak kedua berjalan dengan sangat menegangkan sodara – sodara. Permainan Liverpool mengendur hingga city berhasil memperkecil ketertinggalan , bahkan menyamai skor. Bayangkan saat kami bisa nonton match dengan nyamannya justru liverpool bermain dengan tidak maksimal. Lagi-lagi kami mengalami detik-detik yang harap-harap cemas. Beberapa kali lini tengah kurang control. Beberapa kali City mengancam gawang Liverpool. 20 menit menjelang match berakhir justru City tampil lebih dominan. Deg deg seeer rasanyah. Udah mau nangis aja rasanya. Ga kuat buat nonton. Bahkan saya sempet mengalihkan ketakutan saya dengan membuka HP. Hal yang kami tunggu-tunggu pun datang. Coutinho melesatkan bola dengan indah ke gawang City pada menit 78. Liverpool pun unggul jadi 3-2. Asliii keren banget Coutinho. Rolling stone cafe pun bergetaaaaar. Rasanya beban berat itu sudah pecah dengan lesatan indah dari Coutinho tersebut. 2 jempol tangan buat Coutinho. Dia sangat sangat sangaaat lincah. I think Intermilan regrets not maximize Couthinho's skills while he was with Intermilan and selling Coutinho.  Ungkapan kerennya “Di balik kesuksesan seseorang ada mantan yang menyesal”.

Menit-menit setelah 78 itu rasanya lama banget berjalannya. Rasanya pengen menyetop pertandingan itu segera. Jantung semakin berdetak lebih kencang. Menit-menit akhir Mignolet banyak melakukan penyelamatan. Yang bikin deg degan itu pas coutinho melakukan pelanggaran di sisi kanan. Beruntungnya pelanggaran tersebut tidak dimanfaatkan dengan baik ama city. Yang bikin deg deg ser lagi Hendo melakukan pelanggaran di menit-menit akhir dan dapet kartu merah. Oh nooo.. hendo ga bisa maen beberapa match kedepan. Sangat disayangkan memang, but I still give 2 thumb for Hendo. Hendo berkembang pesat musim ini. Sangat senang melihat perkembangannya. Dia juga terlihat semakin gagah dan gantraas *Salah fokus.

4 menit perpanjangan waktu rasanya lamaaa banget. Bahkan saat sudah 94 menit wasitnya ga segera membunyikan peluit. Finally peluit tanda selesainya pertandingan ditiup. Kopites di Rolling stone cafe bersorak sorak bahagia. Semuanya larut dalam kebahagiaan. Beban di pundak rasanya hilang dan lepas.  Pengen menangis namun air mata haru ini tak mampu keluar. Aneh memang. Aaaah bingung bagaimana menggambarkannya. Entahlah momentum ini terasa susah sekali dituangkan lewat kata-kata. Ada secercah cahaya, secercah harapan yang seakan mampu kami raih. Namu masih ada perjalanan yang tidak gampang untuk finish di urutan pertama Liga inggris. Jangan terlalu larut dalam kebahagiaan saat ini. Perjuangan belum berakhir. Makanya tak heran jika Captain Gerrard segera mengumpulkan punggawa The Reds untuk mengingatkan bahwa jangan terlalu larut dalam kebahagian saat mengalahkan City. Masih ada 4 laga termasuk laga VS Chelsea . Laga tersebut juga bukan laga yang mudah. Omooo mata udah berkaca-kaca iniii , wes mbrambang broooh *nyari tisu.

Benar - benar nobar kali ini memang sangat istimewa dari semua proses berangkat nobar sampai pertandingannya. Benar- benar menikmati setiap detik prosesnya. So rasanya ada yang kurang kalo belum bilang Terima kasih ke Allah SWT.  Alhamdulillah Wa Syukurillah atas semua rizki Mu, atas rasa cinta kasih yang Engkau berikan Ya Allah. Semoga cinta ku terhadap hal-hal di Dunia ini tidak melebihi Cinta ku Kepada Mu Ya Allah.




Lirik Can't Stop (CN Blue)

Friday, April 11, 2014

하루에 번만 그댄 떠올려줘요 miss you
하루에 번만 나는 잊어볼게요
그것도 안돼요 그것도 안돼요
그것도 안되면 그럼 어떡하나요

그대 한마디에 나는 웃어요
거울처럼 매일 살아요
나의 하루는 그대의 것이죠

Can't stop me now Can't stop me now
그대를 닮은 향기가 아직 차네요
Can't stop me now Can't stop me now
나는 멈출 없네요 I can't stop loving you

흩날리는 바람에 그대 떠올라
부신 햇살에 그대 떠올라
나는 멈출 없네요 I can't stop loving you

한걸음 뒤라면 허락할 있나요 miss you
한걸음 뒤에서 나는 기다릴게요
그것도 안돼요 그것도 안돼요
그것도 안되면 그럼 어떡하나요

그대 한마디에 나는 웃어요
거울처럼 매일 살아요
나의 하루는 그대의 것이죠

Can't stop me now Can't stop me now.
그대를 닮은 향기가 아직 차네요
Can't stop me now Can't stop me now.
나는 멈출 없네요 I can't stop loving you

미친 미칠 한없이 부르다 보면
한번은 돌아볼까요

Can't stop me now Can't stop me now
그대만 바라보는 아직 시려요
Can't stop me now Can't stop me now
나는 멈출 없네요 I can't stop loving you

흩날리는 바람에 그대 떠올라
부신 햇살에 그대 떠올라
나는 멈출 없네요 I can't stop loving you
Romanji
Harue han beonman geudaen tteoollyeojwoyo miss you
Harue han beonman naneun ijeobolgeyo
Geugeotdo andwaeyo geugeotdo andwaeyo
Geugeotdo andoemyeon geureom nan eotteokhanayo
Geudae han madie naneun useoyo
Geoulcheoreom maeil sarayo
Naui haruneun geudaeui geosijyo
Can’t stop me now can’t stop me now
Geudaereul darmeun bom hyanggiga ajik chaneyo
Can’t stop me now can’t stop me now
Naneun meomchul su eomneyo i can’t stop loving you
Heutnallineun barame geudae tteoolla
Nun busin haessare geudae tteoolla
Naneun meomchul su eomneyo i can’t stop loving you
Han georeum dwiramyeon heorakhal su innayo miss you
Han georeum dwieseo naneun gidarilgeyo
Geugeotdo andwaeyo geugeotdo andwaeyo
Geugeotdo andoemyeon geureom nan eotteokhanayo
Geudae han madie naneun useoyo
Geoulcheoreom maeil sarayo
Naui haruneun geudaeui geosijyo
Can’t stop me now can’t stop me now.
Geudaereul darmeun bom hyanggiga ajik chaneyo
Can’t stop me now can’t stop me now.
Naneun meomchul su eomneyo i can’t stop loving you
Michin deut michil deut haneobsi bureuda bomyeon
Han beoneun dorabolkkayo
Can’t stop me now can’t stop me now
Geudaeman baraboneun nae mam ajik siryeoyo
Can’t stop me now can’t stop me now
Naneun meomchul su eomneyo i can’t stop loving you
Heutnallineun barame geudae tteoolla
Nunbusin haessare geudae tteoolla
Naneun meomchul su eomneyo i can’t stop loving you

Just once in a day, I remember you, miss you
Just once in a day, I try to forget
This can’t be right, this can’t be right
If this isn’t right, then what am I supposed to do?
English Translation:
With your one word, I laugh
I live day by day, like a mirror
My day is yours
Can’t stop me now Can’t stop me now
I still smell your scent of spring
Can’t stop me now Can’t stop me now
I can’t stop, I can’t stop loving you
You come to me in the fluttering wind
You come to me in the blinding sunshine
I can’t stop, I can’t stop loving you
If you take a step back, will I let you, miss you
Take a step back, I will wait
This can’t be right, this can’t be right
If this isn’t right, then what am I supposed to do?
With your one word, I laugh
I live day by day, like a mirror
My day is yours
Can’t stop me now Can’t stop me now
I still smell your scent of spring
Can’t stop me now Can’t stop me now
I can’t stop, I can’t stop loving you
Distraught, gone crazy
If I endlessly call out
Will you take a last glance?
Can’t stop me now Can’t stop me now
I still smell your scent of spring
Can’t stop me now Can’t stop me now
I can’t stop, I can’t stop loving you
You come to me in the fluttering wind
You come to me in the blinding sunshine
I can’t stop, I can’t stop loving you